Hari ini
Cuaca 0oC
BREAKING NEWS

Dapat Amnesti, Yusril Sebut Yulianus Terlibat Kasus Politik

 Jakarta: Menteri Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra menekankan terpidana Yulianus Paonganan terlibat kasus politik. 


Menteri Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra saat diwawancarai oleh awak media usai menghadiri Rapat Koordinasi Dukungan Manajemen Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan di Jakarta, Senin (4/8/2025).
Sehingga yang bersangkutan telah mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo Subianto. 

“Memang itu kan tindak pidana terkait politik, seperti kita ketahui pidana seperti itu memang menjadi subjek amnesti dan abolisi. Jadi, Pak Ongen (Yulianus Paonganan) itu sudah divonis, tetapi sekian lama tidak dieksekusi putusannya,” kata Yusril Ihza Mahendra kepada wartawan usai menghadiri Rapat Koordinasi Dukungan Manajemen Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan di Jakarta, Senin (4/8/2025). 

Yusril menegaskan hukum terhadap Yulianus Paonganan yang bersangkutan otomatis dihapuskan. Keputusan ini dilakukan usai Presiden Prabowo Subianto memberikan amnesti kepada terpidana politik tersebut. 

“Jadi enggak akan ada eksekusi, enggak akan ada tuntutan baru. Persoalannya pun menjadi selesai,” ucap Yusril. 

Yusril menilai amnesti untuk para terpidana yang berseberangan dengan pemerintah sudah pernah diberikan sebelumnya. Oleh sebab itu, Yusril menekankan bahwa terpidana Yulianus Paonganan diusulkan untuk mendapatkan amnesti kepada Menteri Hukum.

“Yulianus Paonganan dihukum karena perbuatannya menyebarkan konten pornografi yang menghina presiden ketujuh RI Joko Widodo. Ia merupakan salah satu dari 1.178 penerima amnesti,” ucap Yusril. 

Diketahui, Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas mencatat sebanyak 1.178 orang menerima amnesti dari Presiden Prabowo Subianto. Salah satu penerima amnesti tersebut adalah Yulianus Paonganan, terpidana kasus UU ITE terkait dengan penghinaan kepada Presiden.(*)
Hide Ads Show Ads