PSHT Karawang Juara Umum Kejuaraan Silat Kementrian Kebudayaan : 7 Emas, 3 Perak & 4 Perunggu
Karawang : Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kabupaten Karawang juara umum tingkat remaja dalam kejuaraan pencak silat Piala Kementrian Kebudayaan Republik Indonesia.
Kejuaraan tingkat Nasional Matrial Art tersebut bertempat di Kabupaten Purwakarta, Jum'at hingga Minggu (30 Mei -1 Juni 2025).
Perolahan medali Emas atasnama Rafa Raditya, Nanda, Fitri, Pandu, Jihan, Rahma, Reihan. Sedangkan perolehan Medali Perak Danial, Rena Kanza, Fauzi. Sementara yang mendapatkan Medali Perunggu atasnama Arka, Dewi, Zakwan dan Alan.
Pelatih Bidang Prestasi PSHT Cabang Kabupaten Karawang, Kangmas Patria menyebutkan, perolehan juara umum adalah kado terindah teruntuk organisasi 1922. Dimana, kata dia, kejuaraan pencak silat tingkat nasional tersebut dapat mengharumkan PSHT di tanah Purwakarta.
Ia juga menjelaskan, atlet meraih prestasi bukan hari ini, tetapi proses dari kemarin dan masa lalu dengan gigih, disiplin dan semangat latihan.
"Juara adalah buah dari hari proses latihan. Kita mulai menanam, memupuk hingga besar menghasilkan buat. Itu adalah dinamakan proses. Ibarat kata mulai dari input, proses,output dan outcome," kata eks atlet Jawa Tengah.
Ia berpesan, tidak cukup selesai dari kejuaraan Kementrian Kebudayaan saja. Namun, kata dia, masih banyak kejuaraan pemerintah lainnya yang lebih besar dan menunjang karier masa depan atlet. Oleh sebab itu, persiapkan dari sekarang menyongsong masa depan.
"Selamat untuk para atlet. Terimakasih atas kerjasamanya dan perjuangan selama pertandingan," pesannya.
Sementara itu, Ketua Cabang PSHT Kabupaten Karawang, Kangmas Suherman, mengucapkan terimakasih pada atlet PSHT Kabupaten Karawang telah berjuang dalam kejuaraan pencak silat.
"Sebuah tekad dan keyakinan yang mengantarkan kita pada tujuan. Sebab itu, atlet yang akan bertanding harus siap segalanya.Baik itu mental, fisik, teknik dan do'a untuk keselamatan dan kesuksesan kita mencapai tujuan," katanya.
Kata Kacab, bagi yang juara latihan terus di tingkatkan lagi. Dan yang belum juara, latihan terus, karena ini bukan kegagalan, tapi langkah pertama menuju keberhasilan.(*)