Siapa Pelatih Timnas,Telah Ada Seleksi 5 Calon, Ini Keterangan Sekjen PSSI
Font Terkecil
Font Terbesar
Jakarta: PSSI memastikan proses pemilihan pelatih baru Timnas Indonesia senior terus berjalan.(21/11/25).
Lima kandidat sudah masuk radar, namun federasi menegaskan belum akan membuka identitas para calon demi menjaga profesionalisme dan privasi mereka.
 |
| Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi mengatakan federasi masih menggodok berbagai aspek sebelum menentukan sosok yang dipilih |
Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi mengatakan federasi masih menggodok berbagai aspek sebelum menentukan sosok yang dipilih.
Ia meminta publik memahami alasan PSSI menahan informasi mengenai siapa saja nama yang tengah dipertimbangkan.
“Kami sementara memproses lima calon pelatih timnas senior. Kami mohon pemahaman karena kami butuh untuk tidak menyampaikan nama-nama tersebut. Belum ada kepastian dari lima ini siapa yang dipilih,” kata Yunus, Jumat, 21 November 2025.
Ia menambahkan keputusan resmi akan diumumkan setelah proses internal selesai dan kesepahaman dengan kandidat terpilih tercapai.
“Semoga bisa segera diputuskan dan diumumkan dalam waktu dekat,” ujar Yunus.
Senada dengan Yunus, Kepala Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji menjelaskan alasan federasi menjaga kerahasiaan lima nama tersebut.
Menurutnya, seluruh kandidat saat ini masih terikat kontrak di klub atau tim nasional lain sehingga tidak etis untuk membuka identitas mereka.
“Kenapa lima nama ini tidak kami buka? Karena masing-masing pelatih kepala punya privasi. Mereka juga masih berada di klub dan timnas suatu negara, jadi tidak mungkin kami membuka,” ucap Sumardji.
Ia memastikan proses wawancara akan dilakukan bersama Exco PSSI dalam waktu dekat.
Dari lima nama tersebut, federasi akan memilih sosok yang dianggap paling cocok dengan karakter pemain Indonesia dan mampu membawa timnas mencapai target prestasi.
“Kami akan pilih yang paling terbaik. Kami mohon semua pihak bersabar karena kami ingin mendapatkan pelatih yang benar-benar tepat,” tutur Sumardji.
PSSI menargetkan keputusan final bisa diambil secepat mungkin agar persiapan timnas tidak terganggu, terutama menghadapi agenda internasional tahun 2026.(*)
