Waspada Makin Marak Modus Penipuan Lewat WhatsApp Bisnis, Begini Trik Pelaku ke Korban

7/14/2025 02:05:00 PM

Gapura Karawang

Karawang: Aplikasi perpesanan WhatsApp memiliki layanan bisnis bernama WhatsApp Bisnis.(14/7/25).

Foto ilustrasi

Layanan ini sebenarnya digunakan untuk melakukan transaksi bisnis marketplace. Jadi, pemilik akun bisnis bisa memasukkan katalog produk atau layanan jasa yang bisa diakses dengan mudah oleh orang yang memiliki kontak orang tersebut.

Namun belakangan, tidak sedikit juga orang yang sama sekali tidak memiliki kepentingan bisnis menggunakan aplikasi ini sekadar untuk aplikasi chat biasa.

Maraknya penggunaan WhatsApp Business atau WhatsApp Bisnis dalam aktivitas jual-beli dan komunikasi layanan kini dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan.

Modus yang digunakan kian beragam, mulai dari menyamar sebagai toko resmi, customer service, hingga penawaran kerja sama palsu.

Beberapa korban mengaku menerima pesan dari akun WhatsApp yang terlihat profesional, lengkap dengan foto profil, katalog produk, dan bahkan centang hijau palsu. Pelaku biasanya menyamar sebagai pihak bank, marketplace, kurir, atau toko daring, dan mengarahkan korban untuk mengklik tautan tertentu, mentransfer uang, atau memberikan data pribadi.

Menurut pakar keamanan siber Alfons Tanujaya, hal ini terjadi karena pengguna semakin mudah terkecoh oleh tampilan profesional akun WhatsApp yang bisa dengan mudah dibuat oleh siapa saja.

Berikut beberapa tanda yang perlu diwaspadai:

- Menawarkan hadiah atau undian secara tiba-tiba

- Meminta data pribadi seperti OTP, PIN, atau password

- Mengarahkan ke link mencurigakan (bit.ly, dll)

- Menggunakan bahasa terlalu formal atau sebaliknya, terlalu santai

- Menekan waktu, seperti “transfer sekarang” atau “promo berakhir hari ini”

WhatsApp sendiri telah mengingatkan pengguna untuk tidak membagikan kode OTP dan hanya berkomunikasi dengan akun resmi yang memiliki verified badge (centang hijau resmi, bukan editan).

Tips Aman Hindari Penipuan Digital

- Selalu cek ulang nomor dan nama pengirim

- Jangan klik tautan dari sumber yang tidak dikenal

- Laporkan nomor mencurigakan ke WhatsApp langsung

- Aktifkan verifikasi dua langkah (2FA) di WhatsApp

- Gunakan aplikasi tambahan pelindung keamanan siber(*)