Calon Jemaah Haji Cadangan Lebak Masih Tunggu Kouta Keberangkatan

Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lebak, Halimatussakdiah menjelaskan, pihaknya sejak awal telah memberikan edukasi kepada calon jemaah mengenai status cadangan. Jemaah cadangan hanya bisa diberangkatkan jika kuota memungkinkan, sesuai dengan urutan porsi yang telah ditentukan secara nasional.

“Untuk kuota cadangan dari awal kami sudah mengedukasi, bahwa cadangan itu kalau kuotanya memungkinkan sesuai urut porsi, ya berangkat,” kata Halimatussakdiah, Sabtu (10/5/2025).

Dari data Kemenag, jumlah jemaah haji asal Lebak yang dipastikan berangkat pada musim haji 2025 sebanyak 509 orang. Sementara jumlah jemaah cadangan dari Kabupaten Lebak tercatat sebanyak 162 orang, dengan 135 di antaranya telah melunasi BPIH. Namun, peluang keberangkatan jemaah cadangan dari Lebak masih tergolong kecil karena urutan porsi mereka yang cukup jauh.

Halimatussakdiah menyebutkan bahwa sebagian besar jemaah cadangan yang berpeluang berangkat justru berasal dari daerah lain di Banten seperti Kabupaten Serang, Kota Serang, dan Kabupaten Tangerang.

“Kebetulan untuk jemaah cadangan dari Kabupaten Lebak ini nomor urut porsinya agak lumayan jauh. Kemarin yang jemaah cadangan dari Banten itu banyak masuk dari Kabupaten Serang, Kota Serang, dan Kabupaten Tangerang. Kalau Lebak cuma naik berapa gitu,” ujarnya.

Kemenag Lebak saat ini masih menunggu informasi lanjutan dari pusat terkait kemungkinan pemberangkatan pada kloter tambahan yang bergabung dengan jemaah dari daerah lain. Jemaah cadangan dari Lebak diminta untuk tetap bersabar dan terus memantau perkembangan dari Kemenag hingga mendekati waktu pemberangkatan.

“Kalau untuk diajukan agar jemaah cadangan yang sudah melunasi BPIH ini agar bisa berangkat, tetap mengacu pada porsi kuota yang ada,” ucapnya.(*)