Headline News

BI Catat Aliran Modal Asing, Net Buy di Akhir Oktober Rp1 Triliun

 Karawang : Bank Indonesia (BI) mencatat arus modal asing kembali masuk ke pasar keuangan domestik pada akhir Oktober 2025. Berdasarkan data transaksi periode 27–30 Oktober 2025, nonresiden tercatat melakukan beli neto sebesar Rp1 triliun.

Logo : Bank Indonesia (BI)
Logo : Bank Indonesia (BI)

Dari total tersebut, investor asing tercatat beli neto sebesar Rp4,40 triliun di pasar saham, sementara mencatat jual neto sebesar Rp3,23 triliun di pasar Surat Berharga Negara (SBN) dan Rp0,17 triliun di Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI).

BI menyebut, perbaikan aliran modal asing tersebut sejalan dengan membaiknya persepsi risiko investasi Indonesia. Premi Credit Default Swap (CDS) Indonesia tenor 5 tahun turun menjadi 73,07 basis poin (bps) pada 30 Oktober 2025, dari sebelumnya 78,95 bps pada 24 Oktober 2025.

Secara tahunan, posisi investasi asing masih mencatat aliran keluar di beberapa instrumen. Hingga 30 Oktober 2025, nonresiden mencatat jual neto sebesar Rp46,17 triliun di pasar saham dan Rp135,86 triliun di SRBI. Namun, pasar SBN tetap mencatat beli neto sebesar Rp3,89 triliun.

Bank Indonesia menegaskan akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk mendukung ketahanan eksternal perekonomian nasional.

"Bank Indonesia terus menjaga stabilitas nilai tukar dan memperkuat koordinasi kebijakan guna memastikan kepercayaan investor terhadap pasar keuangan domestik tetap terjaga," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi, Ramdan Denny Prakoso, dikutip dari laman BI, pada Sabtu, 1 November 2025.(*)
Posting Komentar